Ketika Tiga Agama Dalam Satu Atap
Di belahan negara mana pun, setiap agama punya rumah ibadah masing-masing, namun berbeda dengan negara Jerman. Negara ini baru saja membuat sejarah baru dengan mendirikan satu rumah ibadah bagi tiga agama berbeda, yakni Kristen, Islam dan Yahudi di Petriplatz, Pusat Kota Berlin.
Seperti diberitakan BBC, Senin (23/6), rumah ibadah yang disebut Rumah Kesatuan itu akan berisi sebuah gereja, Mesjid dan Sinagoga. Rumah ibadah itu merupakana satu gedung batu bata dengan menara tengah yang tinggi langsing yang menaungi rumah ibadah tersebut.
“Dari sudut pandang Yahudi, kota tempat penderitaan warga Yahudi direncanakan, sekarang menjadi kota di mana dibangun pusat tiga agama monoteistik yang membentuk kebudayaan Eropa,” kata salah satu pemimpin agama yang terlibat, Rabi Tovia Ben Chorin.
Selain itu, kehadiran rumah ibadah ini akan menjadi simbol kerukunan antar umat beragama. Tempat ini juga akan dijadikan sebagai tempat pembelajaran budaya yang berbeda.
Proyek hasil kompetisi arsitektur bangunan ini telah digarap oleh arsitek Wilfried Kuehn. Selain bangunannya yang megah dan unik, adalah harapan besar bila langkah ini membawa dampak positif bagi seluruh warga negara Jerman maupun dunia.
Sumber : BBC/jawaban.com/ls