TAK KAN MENYERAH
Share by Email
Minggu, 16 Agustus 2015
Bacaan: Ayub 2: 9-13 & 2 Korintus 4:7-12.
TAK KAN MENYERAH
Tema kita kali ini sangat luar biasa. Dan ini, pasti berhubungan dengan KETAATAN dalam mengikut Tuhan Yesus. Kita bisa baca bagaimana Tuhan Yesus TAAT pada kehendak Allah Bapa dan tak pernah menyerah untuk TAAT. Bahkan Tuhan Yesus taat sampai mati di kayu salib. Kalau boleh cawan ini berlalu, tetapi jangan kehendakKu, melainkan kehendakMu jadilah. Demikian Tuhan Yesus taat menjadi pelaku firman.
Dalam mentaati kehendak Tuhan, Ayub juga merupakan contoh yang sangat luar biasa. Sebagai manusia biasa, Ayub mampu menerima apapun keadaan kehidupannya. Ketika Ayub mengalami kesulitan hidup dan harus menderita yang hampir-hampir diluar batas kemampuan manusia, Ayub tetap menerima bahkan mengatakan bahwa dirinya atau siapapun, wajib menerima keadaan hidupnya entah itu baik atau sangat tidak baik. Bahkan sekalipun orang-orang terdekatnya justru meminta untuk menyerah, Ayub tidak pernah menyerah.
Rasul Paulus juga merupakan teladan yang luar biasa dalam mengikut Tuhan Yesus. Dia tidak pernah menyerah. Bahkan ketika seorang manusia harus menerima pelbagai-bagai pencobaan, Paulus mampu mengatakan bahwa itu sebagai sebuah keuntungan. Sebab imannya mengatakan bahwa setiap pencobaan yang diterima manusia tidak akan pernah melampaui kemampuan manusia, dan Tuhan PASTI memberikan jalan keluar. Disinilah iman Paulus sangat kuat dan menonjol. Baginya, demi mentaati firmanNya, maka mati adalah keuntungan, tetapi bila harus hidup, maka hidupnya haruslah berbuah bagi Kristus.
Bagaimana dengan kita? Bila kita belum mampu seperti Paulus, Ayub atau Tuhan Yesus sendiri, maka tema kita kali ini mengingatkan kita untuk belajar bagaimana menjadi pelaku firman yang taat dan tidak mudah menyerah. Memang tidak mudah, sebagai contoh, untuk rajin membaca firmanNya tiap hari saja, ada kalanya berat. Tetapi, biarlah Roh Kudus senantiasa menolong dan mengingatkan kita, bahwa beliau senantiasa bersama dan menguatkan kita. Roh Kudus senantiasa mengirimkan malaikat penjaga untuk kita, sehingga kehidupan yang harus kita lalui hari demi hari ini, pasti mampu kita lalui dengan baik bersama Sang Penghibur dan malaikatnya.
Ada alasan kuat kita untuk bersyukur dalam kehidupan kita yakni, kita terus di tuntun untuk taat menjadi pelaku-pelaku firmanNya. Mari kita percaya bahwa Yesus bersama kita. Jangan mudah menyerah. Emanuel, Tuhan beserta kita. AMIN (GW).
Pokok Doa
- Saudara-saudara yang berjuang dalam menjalani hidup dengan penuh tantangan
- Saudara-saudara yang berjuang dalam sakit-penyakit yang dirasakannya
- GKJ Bekasi dalam pergumulan pelayanan dan kebersamaan dalam kehidupan jemaat
Bangsa Indonesia dalam perjuangan untuk menegakkan keadilan
